INFO24.ID – Lutut yang tidak stabil dapat mengganggu performa Anda dalam berbagai aktivitas, terutama olahraga. Aktivitas fisik rutin terbukti membantu menjaga kesehatan, tetapi juga memiliki risiko cedera jika tidak dilakukan dengan benar.
Cedera ACL atau ACL Tear adalah salah satu cedera olahraga yang sering terjadi, terutama pada pemain sepak bola, pelari, dan pemain voli.
Berikut adalah cara mengenali cedera ACL dan penanganan yang tepat agar kondisi tidak semakin parah.
Apa Itu ACL Tear?
ACL Tear adalah robekan pada Ligamentum Cruciatum Anterior (ACL), salah satu dari empat ligamen utama di lutut. Menurut Dr. Tony Setiobudi, Spesialis Bedah Tulang & Tulang Belakang, “ACL Tear terjadi saat seseorang melakukan gerakan pivot atau berubah arah secara tiba-tiba.”
Gejala ACL Tear
Gejala umum ACL Tear meliputi bunyi “pop” pada lutut, nyeri hebat, dan pembengkakan. Dr. Tony Setiobudi menjelaskan, “Saat ACL putus, biasanya terdengar suara pop atau snap, lutut sangat nyeri dan bengkak.” ACL berfungsi menjaga stabilitas lutut dengan mencegah pergerakan tulang kering (tibia) terlalu jauh ke depan relatif terhadap tulang paha (femur). Jika lutut Anda cedera tapi tidak bengkak, kemungkinan itu bukan ACL Tear.
Cara Mendeteksi ACL Tear
Deteksi cedera ACL dapat dilakukan melalui pemeriksaan fisik oleh dokter dan MRI Scan.
Baca Juga: Mengatasi Sulit BAB, Ternyata Bukan Hanya Karena Kekurangan Serat!
Penanganan ACL Tear
- Operasi ACL Reconstruction
Operasi ini bertujuan mengembalikan stabilitas lutut sehingga dapat berfungsi normal kembali. “Operasi ACL Reconstruction diperlukan untuk kembali beraktivitas olahraga secara optimal,” jelas Dr. Tony Setiobudi. - Fisioterapi
Fisioterapi diperlukan sebelum dan sesudah operasi untuk memperkuat otot sekitar sendi dan meningkatkan kelenturan sendi. “Fisioterapi harus dilakukan sebelum dan sesudah operasi untuk memperkuat otot dan meningkatkan fleksibilitas,” tambah Dr. Tony Setiobudi. - Penggunaan ACL Knee Brace
ACL knee brace memberikan stabilitas pada sendi lutut yang cedera, terutama pada bagian ACL. “Brace knee diperlukan pasca operasi untuk menstabilkan sendi lutut,” kata Dr. Tony Setiobudi.
Pencegahan Cedera ACL
Untuk mencegah cedera ACL, Dr. Tony Setiobudi menyarankan:
- Melakukan pemanasan sebelum berolahraga.
- Melatih teknik dan manuver dengan benar.
- Menguatkan otot di sekitar sendi lutut.
Kesimpulan
ACL Tear adalah cedera serius yang dapat mempengaruhi kestabilan dan fungsi sendi lutut. Dengan penanganan yang tepat, Anda dapat pulih sepenuhnya dan kembali beraktivitas olahraga. Jika Anda mengalami gejala ACL Tear, segera konsultasikan dengan dokter ortopedi.
