INFO24.ID – Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) mencatatkan kinerja finansial yang cemerlang sepanjang sembilan bulan pertama tahun 2024, berkat fokus kuat pada keunggulan operasional. Selama periode ini, Indosat melaporkan pertumbuhan pendapatan dua digit yang melebihi ekspektasi industri, dengan peningkatan signifikan dalam berbagai indikator kunci.
Total pendapatan mencapai Rp41.812 miliar, mengalami pertumbuhan sebesar 11,6% Year-on-Year (YoY). EBITDA meningkat 15% YoY menjadi Rp20.000 miliar, menjadikan margin EBITDA mencapai 47,8%, sementara laba tahun berjalan untuk pemilik entitas induk naik hingga 39,1% YoY menjadi Rp3.878 miliar, mencatatkan rekor profitabilitas kuartal demi kuartal.
Kontribusi terbesar dalam pendapatan berasal dari layanan seluler (84,3%), disusul segmen MIDI (14,1%), dan Fixed Telecommunications (1,6%). Layanan seluler menunjukkan pertumbuhan 9,5% YoY, didorong oleh tingginya penggunaan data.
Segmen MIDI mencatatkan peningkatan signifikan sebesar 30,2%, dengan kontribusi utama dari layanan Fixed Internet, Fixed Connectivity, dan IT Services yang mengukuhkan peran pentingnya dalam keseluruhan bisnis Indosat.
Transformasi berbasis AI yang dilakukan dalam layanan ini menjadikan MIDI sebagai pendorong utama pertumbuhan perusahaan.
Vikram Sinha, President Director dan CEO IOH, menyampaikan bahwa keberhasilan ini merupakan hasil dari fokus perusahaan dalam menonjolkan keunggulan operasional, alokasi modal yang strategis, serta adopsi teknologi berbasis AI.
“Kami berupaya memberikan pengalaman luar biasa bagi seluruh pemangku kepentingan, sekaligus menjaga performa finansial yang kuat di tengah persaingan industri yang dinamis,” ujarnya.
Keberhasilan ini juga didukung oleh belanja modal strategis untuk peningkatan infrastruktur jaringan, terutama di daerah pedesaan dan wilayah timur Indonesia, guna memperluas jangkauan serta mengoptimalkan kualitas layanan.
Hingga September 2024, Indosat telah menambah 12,5% BTS 4G YoY menjadi 193.562 unit, mengakomodasi peningkatan lalu lintas data yang melonjak 12,5% YoY, mencapai 12.050 Petabyte (PB).
Selain itu, Indosat berhasil menaikkan rata-rata pendapatan per pengguna (ARPU) seluler menjadi Rp37,7 ribu, tumbuh 8,7% YoY. Upaya untuk mempertahankan dan meningkatkan jumlah pelanggan berkualitas turut mendukung pencapaian ini.
Indosat juga semakin memperkuat infrastruktur digital dengan bantuan kemitraan strategis bersama perusahaan teknologi global seperti NVIDIA, Microsoft, Google, Mastercard, dan Huawei.
Melalui kolaborasi ini, Indosat meluncurkan AI Experience Center dan GPU Merdeka oleh anak perusahaannya, Lintasarta, yang menyediakan layanan cloud berbasis AI untuk mendorong inovasi digital di Indonesia.
Komitmen Indosat dalam memberdayakan masyarakat terlihat dalam berbagai inisiatif, seperti IDCamp dan SheHacks, yang bertujuan meningkatkan literasi digital dan mendorong kesetaraan gender.
Hingga kini, program IDCamp telah mendidik lebih dari 270.000 siswa, membekali mereka dengan keterampilan penting untuk ekonomi digital Indonesia.
Tak hanya itu, Indosat juga memprioritaskan inisiatif Lingkungan, Sosial, dan Tata Kelola (ESG) dengan menerapkan solusi energi terbarukan, keamanan siber, serta perlindungan data pengguna yang ketat.
Mengangkat semangat gotong royong, Vikram menegaskan bahwa Indosat berkomitmen untuk memberdayakan Indonesia di tengah perubahan ekonomi digital global.
“Dengan kolaborasi dan inovasi, kami terus mendukung visi Indonesia Emas 2045 serta membangun masa depan digital yang lebih cerah dan inklusif,” tutupnya.
Pertumbuhan Regional Jawa Barat dan Perluasan Jaringan 4G
Indosat Regional Jawa Barat juga mencatatkan pertumbuhan signifikan pada sembilan bulan pertama 2024, dengan peningkatan trafik data hingga 12,3% YoY dan pertambahan pelanggan sekitar 300.000.
Untuk mendukung pengalaman terbaik bagi pelanggan, total BTS 4G di wilayah ini telah bertambah lebih dari 1.500 unit, meningkat 9% YoY hingga akhir September 2024.
Hingga akhir tahun, Indosat terus memperluas jaringan ke pelosok perdesaan sebagai upaya memperkuat jangkauan dan mendukung tujuan besar perusahaan dalam menghubungkan seluruh masyarakat Indonesia.
