INFO24.ID – Basuki Hadimuljono, Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN), menyampaikan bahwa sejumlah proyek infrastruktur telah diajukan oleh Kementerian Pekerjaan Umum untuk diresmikan oleh Presiden Prabowo Subianto pada Januari 2025.
“Saya yakin Presiden Prabowo akan hadir, karena kehadiran beliau saat peresmian proyek infrastruktur akan memberikan dorongan semangat bagi para investor,” ungkapnya saat ditemui di Kementerian ATR/BPN pada Selasa, 31 Desember 2024.
Basuki, yang sebelumnya menjabat sebagai Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), menjelaskan bahwa terdapat tujuh proyek infrastruktur yang diajukan untuk diresmikan.
Proyek-proyek tersebut meliputi Istana Garuda beserta fasilitas pendukungnya, serta dua ruas jalan tol, yaitu Seksi 3B KKT Kariangau – Simpang Tempadung dan Seksi 5A Simpang Tempadung – Jembatan Pulau Balang.
Selain itu, Presiden Prabowo juga direncanakan akan meresmikan beberapa fasilitas lain, seperti Kantor Kementerian Sekretariat Negara RI, Kantor Kementerian Koordinator 1, 2, dan 4, Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST), serta Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Sepaku, termasuk Jaringan Distribusi Utama (JDU) dan Jaringan Distribusi Pembagi (JDP).
“Ada tujuh infrastruktur yang diusulkan untuk diresmikan oleh Pak Menteri PU,” tambah Basuki.
Ia juga mengungkapkan bahwa Kementerian Pekerjaan Umum telah mengajukan beberapa proyek untuk dilakukan peletakan batu pertama atau groundbreaking pada bulan Januari. Namun, pelaksanaannya akan disesuaikan dengan jadwal Presiden Prabowo Subianto.
Sebelumnya, Basuki menyatakan bahwa tahap kesembilan groundbreaking proyek-proyek IKN direncanakan berlangsung pada Januari mendatang. Meskipun begitu, waktu pelaksanaan pastinya akan menyesuaikan dengan agenda Presiden.
“Tahap kesembilan akan mencakup empat hingga lima proyek seperti hotel, sekolah, restoran, dan kantor,” jelas Basuki dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) di Bappenas, Senin, 30 Desember 2024. Ia juga menyebutkan bahwa nilai investasi tahap ini diperkirakan mencapai Rp 6,5 triliun.
Hingga saat ini, Otorita IKN telah menyelesaikan delapan tahap groundbreaking sepanjang 2023 hingga 2024, dengan total investasi yang telah tercapai sebesar Rp 58 triliun.
Dalam rencana tahap kesembilan ini, Basuki juga mengungkapkan bahwa sektor pariwisata menunjukkan minat terhadap IKN. Salah satu yang tertarik adalah Taman Safari, yang kini sedang mengkaji lokasi potensial di kawasan IKN.
“Mereka sudah meninjau lokasi, dan saya juga telah berdiskusi di kantor mereka. Saat ini, mereka masih mencari sponsor dan investor untuk merealisasikan rencana tersebut,” tambah Basuki, yang pernah menjabat sebagai Menteri PUPR periode 2019-2024.
