INFO240.ID – Menteri Kebudayaan, Fadli Zon, menegaskan bahwa keberadaan desa budaya merupakan bukti nyata ketangguhan budaya Indonesia di tengah arus modernisasi pada era digital.
Dalam siaran pers yang dirilis di Jakarta, Rabu, Menteri Fadli menyampaikan bahwa desa budaya mencerminkan kemampuan masyarakat untuk beradaptasi dengan perkembangan zaman tanpa kehilangan nilai-nilai budaya yang diwariskan leluhur.
“Desa budaya adalah tempat di mana tradisi, adat istiadat, seni, ekspresi budaya, dan kearifan lokal terus hidup, tumbuh, dan berkembang,” ujarnya dalam acara Apresiasi Desa Budaya 2024 yang diadakan di Desa Lalang, Kecamatan Manggar, Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Selasa (17/12).
Lebih lanjut, Fadli menyatakan bahwa desa budaya tidak hanya berfungsi sebagai pelestari warisan leluhur tetapi juga menjadi sumber inspirasi untuk menghadapi tantangan masa kini.
“Desa budaya adalah jantung budaya bangsa Indonesia, mencerminkan keragaman yang memperkuat identitas dan mempersatukan kita sebagai bangsa,” tambahnya.
Apresiasi Desa Budaya 2024 diselenggarakan untuk memberikan penghargaan kepada desa-desa yang berhasil melestarikan tradisi sambil memanfaatkan potensi lokal untuk memberdayakan ekonomi berbasis budaya.
Menteri Kebudayaan berharap desa-desa budaya penerima penghargaan dapat menjadi panutan bagi desa lain dalam mengembangkan potensi wilayah mereka.
“Semoga penghargaan ini tidak hanya menjadi bentuk apresiasi tetapi juga menjadi dorongan bagi desa budaya untuk terus berinovasi, menciptakan berbagai inisiatif, dan memastikan agar desa budaya tetap menjadi penjaga warisan masa lalu, pelita bagi masa kini, dan penghubung bagi generasi mendatang,” tutup Fadli Zon.