INFO24.ID – BMW terus menghadirkan inovasi melalui layanan ConnectedDrive, yang kini semakin canggih berkat hadirnya fitur Remote Diagnostic. Teknologi ini memungkinkan pemeriksaan kerusakan kendaraan secara jarak jauh, tanpa harus membawa mobil langsung ke bengkel.
Ristian Dwi Karsanto, selaku Technical Support Engineer BMW Group Indonesia, menjelaskan bahwa fitur ini dapat mempercepat proses perbaikan. Begitu kendaraan mengalami masalah dan datanya terkirim, tim ahli BMW dapat langsung menganalisis dan menyiapkan suku cadang yang dibutuhkan, sehingga perbaikan di bengkel bisa dilakukan dengan lebih cepat dan akurat.
“Begitu kerusakan teridentifikasi, teknisi bisa langsung siapkan part yang diperlukan. Saat mobil tiba di bengkel, penggantian bisa langsung dikerjakan,” ujar Ristian saat ditemui di BMW Ultima BSD, Tangerang Selatan, pada Selasa 1 April 2025.
Cara Kerja Remote Diagnostic
Untuk menggunakan layanan ini, pemilik kendaraan cukup menghubungi layanan darurat BMW via telepon. Setelah melewati tahap persetujuan, sistem ConnectedDrive akan melakukan pemindaian data kendaraan secara otomatis.
Ristian menjelaskan bahwa sistem akan menjalankan proses initial scan guna mengumpulkan data awal kendaraan. Selanjutnya, tim teknisi BMW akan melacak sumber masalah yang terdeteksi dalam sistem.
Teknologi ini bekerja mirip seperti diagnosis pada komputer atau smartphone. Setelah pemindaian selesai, akan muncul notifikasi atau tanda pada komponen yang mengalami gangguan. Selama pengguna tetap terhubung via telepon, BMW juga akan memberikan saran atau rujukan perbaikan ke bengkel resmi terdekat.
Tidak Berlaku untuk Semua Model
Meski fungsinya sangat membantu, tidak semua kendaraan BMW bisa menggunakan Remote Diagnostic. Ristian menegaskan bahwa layanan ini hanya tersedia untuk mobil yang telah dibekali teknologi ConnectedDrive, yang umumnya terdapat pada model-model terbaru.
“Selama mobil punya fitur ConnectedDrive, bisa digunakan. Karena sistem ini berjalan menggunakan jaringan data seluler lewat SIM card yang tertanam di mobil,” jelasnya.
Dengan adanya fitur ini, BMW menunjukkan keseriusannya dalam menghadirkan pengalaman layanan purna jual yang efisien, praktis, dan berbasis teknologi terkini.