Tidak banyak yang tahu, Suzuki pernah merilis motor gede (moge) bergaya cruiser V-Twin dengan nama yang sangat khas Indonesia: Suzuki Madura. Model ini pertama kali diperkenalkan pada 1984, dan langsung menarik perhatian karena namanya sama dengan salah satu pulau di Tanah Air.
Mengutip data dari Motorcyclespecs.co.za, Suzuki Madura hadir dalam dua varian, yakni GV700GL dan GV1200GLF. Keduanya mengusung garis desain yang sama, berkarakter macho seperti moge Harley-Davidson, namun dibedakan berdasarkan kubikasi mesin.
Ciri khas gaya cruiser sangat terasa, mulai dari setang tinggi dengan garpu berjarak panjang, hingga jok bertingkat model King and Queen yang membuat posisi berkendara lebih rendah dan rileks.
Dua Varian Mesin
Perbedaan utama terletak pada dapur pacu. Suzuki Madura GV700GL dibekali mesin V4 berkapasitas 700 cc dengan bore 69 mm dan stroke 46,7 mm. Mesin berpendingin cairan ini mampu menghasilkan tenaga sekitar 72 dk, disalurkan ke roda belakang melalui transmisi 6-percepatan dan sistem penggerak gardan.
Sementara itu, Suzuki Madura GV1200GLF hadir dengan mesin V4 berkapasitas lebih besar, yakni 1.200 cc. Dengan konfigurasi bore 78 mm dan stroke 61 mm, tenaga yang dihasilkan jauh lebih besar, mencapai 117 dk. Sama seperti GV700GL, varian ini juga mengandalkan transmisi 6-percepatan dan penggerak gardan.
Produksi Singkat
Meski menarik secara desain dan performa, usia produksi Suzuki Madura tergolong singkat. Varian GV700GL hanya diproduksi setahun, tepatnya hingga 1985. Sementara GV1200GLF dihentikan produksinya pada 1986, sehingga kedua varian ini kini menjadi barang koleksi yang cukup langka di kalangan penggemar moge klasik.