INFO24.ID – Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, menjelaskan alasan di balik keputusannya menurunkan banyak pemain dari Liga 1 saat melawan Timnas China dalam lanjutan Grup C Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Kamis 5 Juni 2025.
Dalam laga yang dimenangkan Tim Merah Putih dengan skor 1-0 lewat gol Ole Romeny pada akhir babak pertama, Kluivert menurunkan tujuh pemain dari klub lokal, termasuk Rizky Ridho, Yakob Sayuri, Ricky Kambuaya, dan Egy Maulana Vikri sejak babak pertama. Beckham Putra, Stefano Lilipaly, dan Ramadhan Sananta turut dimainkan di paruh kedua.
Kluivert menyebut keputusan itu didasarkan pada penampilan para pemain selama sesi latihan menjelang pertandingan.
“Yang paling penting bagi saya adalah pemain bisa menunjukkan kualitasnya, tidak peduli mereka lokal atau naturalisasi. Semua punya peluang yang sama,” ujar Kluivert kepada awak media usai laga.
Pelatih asal Belanda ini juga tidak segan mencadangkan pemain abroad seperti Mees Hilgers, Nathan Tjoe-A-On, Rafael Struick, dan Dean James. Bahkan, Kevin Diks dan Ivar Jenner baru tampil di babak kedua.
Kluivert menegaskan bahwa dirinya tidak membedakan pemain berdasarkan latar belakang atau asal klub.
“Saya juga berjanji sejak awal akan memanfaatkan pemain-pemain lokal. Jika mereka menunjukkan kualitas, tentu akan saya beri kesempatan,” tegasnya.
Ia menambahkan bahwa kombinasi antara pemain lokal dan diaspora justru membuat timnas lebih kompetitif dan kuat.
“Pemain naturalisasi tidak dijamin selalu bermain. Mereka juga harus bersaing dengan pemain lokal,” tutup Kluivert.
