INFO24.ID – Honda MegaPro sempat jadi motor sport populer sejak pertama kali dirilis pada 1998. Motor ini bahkan bertahan sampai lima generasi sebelum akhirnya disuntik mati pada 2018 karena kalah pamor dengan motor matic.
Sekadar flashback, MegaPro generasi ke-4 yang lahir 2010 mulai berbeda jauh dari generasi awal. Mesin 160 cc basis Neo Tech diganti jadi 150 cc, desain makin kekar, dan sudah pakai suspensi monoshock. Generasi ke-5 yang muncul 2014 sudah mengadopsi mesin injeksi, tapi tetap tak mampu mengangkat penjualan hingga akhirnya dihentikan.
Tapi ternyata, MegaPro diam-diam masih punya penerus! Namanya Honda CB160F. Kalau dilihat, bentuknya benar-benar mirip MegaPro versi modern.
Desain headlamp, tangki, sampai bodi belakangnya sangat kental nuansa MegaPro. Bedanya, headlamp dibuat lebih rounded, tangki BBM 12 liter dilapisi kondom biar rapi, dan stop lamp belakang berbentuk X yang lebih stylish. Suspensi belakang tetap monoshock, pelek tampil lebih kekinian, dan panel instrumen sudah full digital. Sayangnya, rem belakang masih tromol.
Untuk dapur pacu, CB160F dibekali mesin 162,7 cc SOHC 2 klep pendingin udara. Tenaganya tembus 15,66 dk di 8.500 rpm dengan torsi 14,76 Nm di 6.500 rpm.
Honda CB160F ini bukan dijual di Indonesia, melainkan di Meksiko dengan banderol 51.990 Peso Meksiko atau sekitar Rp 45,2 jutaan. Kalau di Indonesia, harga segitu sudah bisa dapat CB150R atau bahkan CB150X dengan mesin lebih advance.
Jadi, menurut kamu gimana? MegaPro versi anyar alias Honda CB160F ini cukup oke nggak kalau masuk Indonesia?
