INFO24.ID – Pendiri sekaligus mantan CEO Twitter (kini X), Jack Dorsey, baru saja memperkenalkan aplikasi perpesanan inovatif bernama Bitchat. Berbeda dengan WhatsApp atau Telegram yang membutuhkan jaringan internet atau layanan seluler, Bitchat tetap bisa digunakan meskipun tanpa akses WiFi atau sinyal operator.
Aplikasi ini mengandalkan teknologi Bluetooth sebagai basis pengiriman pesan. Dengan demikian, Bitchat dirancang untuk berfungsi di area dengan koneksi terbatas, seperti saat berada di festival musik, demonstrasi, atau wilayah dengan sinyal lemah.
Untuk mengatasi keterbatasan jangkauan Bluetooth yang umumnya hanya 100 meter, Bitchat menggunakan sistem Bluetooth mesh networking. Teknologi ini memungkinkan pesan dikirim secara berantai melalui perangkat lain di sekitarnya, sehingga jarak komunikasi bisa diperluas hingga lebih dari 300 meter.
Dalam white paper resminya, disebutkan bahwa Bitchat bersifat terenkripsi penuh dan peer-to-peer tanpa bergantung pada server pusat. Uniknya, aplikasi ini tidak mengharuskan pendaftaran nomor telepon, email, atau akun apa pun, menjadikannya lebih privat dibandingkan aplikasi pesan konvensional.
“Bitchat ditujukan untuk menyediakan komunikasi yang tangguh dan privat tanpa ketergantungan pada infrastruktur tersentralisasi,” tulis tim Bitchat dalam dokumen resminya.
Aplikasi ini juga menggunakan Bluetooth Low Energy yang memungkinkan pengiriman pesan langsung antarperangkat jarak dekat dan mendukung relai otomatis melalui perangkat lain dalam jaringan.
Jack Dorsey mengumumkan peluncuran Bitchat melalui unggahan di platform X. Ia menyebut bahwa karena Bitchat tidak memiliki server pusat, tidak ada pelacakan atau pengumpulan data yang dilakukan.
Fitur keamanan tambahan pun disematkan, seperti pesan yang akan terhapus otomatis setelah dibaca. Pengguna juga dapat bergabung dalam obrolan grup atau “rooms” untuk berinteraksi dengan banyak orang sekaligus.
Saat ini, Bitchat masih dalam tahap uji coba beta dan tersedia melalui Apple TestFlight. Sejak diluncurkan pada Senin (7/7/2025), slot beta yang tersedia langsung terisi penuh oleh 10.000 pengguna awal.
Dorsey menegaskan bahwa pengembangan Bitchat akan terus berlanjut. Pembaruan berikutnya direncanakan akan mencakup peningkatan kecepatan dan integrasi dengan jaringan WiFi untuk memperluas jangkauan komunikasi.
