Tekno

Apple Batalkan Rencana Bergabung dengan OpenAI: Apa yang Terjadi?

×

Apple Batalkan Rencana Bergabung dengan OpenAI: Apa yang Terjadi?

Sebarkan artikel ini
Microsoft dan Apple tinggalkan dewan direksi OpenAI ( kolase microsoft dan apple)

INFO24.ID – Microsoft telah memutuskan untuk mundur dari posisinya sebagai anggota dewan direksi OpenAI, setelah kurang dari delapan bulan menjabat di kursi tanpa hak suara tersebut.

Apple, yang sebelumnya berencana untuk bergabung dengan dewan nirlaba OpenAI, juga memilih untuk tidak melanjutkan rencana tersebut. Hal ini dilaporkan oleh Financial Times.

Menurut laporan dari The Verge pada 13 Juli 2024, OpenAI mengonfirmasi penarikan Microsoft setelah laporan dari Axios dan Financial Times menyebutkan bahwa wakil penasihat umum Microsoft, Keith Dolliver, mengirim surat kepada OpenAI pada Selasa malam.

“Kami menghargai kepercayaan Microsoft kepada Dewan Direksi dan arahan perusahaan, dan kami berharap dapat melanjutkan kemitraan yang sukses ini,” kata Steve Sharpe, juru bicara OpenAI.

Di bawah kepemimpinan CFO Sarah Friar, OpenAI sedang membangun pendekatan baru untuk melibatkan mitra strategis utama seperti Microsoft dan Apple, serta investor seperti Thrive Capital dan Khosla Ventures.

Baca Juga: Nikmati Kualitas Gambar Menakjubkan dengan Hisense A6/A65K

Pendekatan baru ini akan mencakup pertemuan berkala dengan pemangku kepentingan untuk berbagi perkembangan misi OpenAI dan memastikan kolaborasi yang lebih kuat dalam hal keselamatan dan keamanan.

Perubahan ini terjadi di tengah meningkatnya kekhawatiran antimonopoli terkait kemitraan antara Microsoft dan OpenAI. Regulator Inggris telah mulai mengawasi kemitraan ini sejak Desember lalu, setelah terjadinya konflik yang mengakibatkan pemecatan dan kembalinya CEO Sam Altman.

Regulator Uni Eropa juga sedang menyelidiki kemitraan ini, bersama dengan kesepakatan AI lainnya dari perusahaan teknologi besar. FTC juga sedang menyelidiki investasi Microsoft, Amazon, dan Google di OpenAI dan Anthropic.

Microsoft telah menginvestasikan lebih dari $10 miliar ke OpenAI, dalam kesepakatan yang menjadikan Microsoft sebagai mitra cloud eksklusif untuk OpenAI. Layanan cloud Microsoft mendukung semua beban kerja OpenAI di berbagai produk, layanan API, dan penelitian.

Baca Juga: Realme 7 Pro, Pilihan Terbaik untuk Fotografi dan Hiburan di Tahun 2024

Kesepakatan ini memberikan Microsoft keunggulan dalam persaingan AI, dengan model OpenAI yang mendukung mesin pencari Bing, Copilot, dan berbagai fitur AI lainnya di produk dan layanan Microsoft.

Di tengah perubahan dan tantangan yang ada, OpenAI tetap berfokus pada inovasi dan kolaborasi demi mencapai visi mereka. Langkah-langkah strategis yang diambil, termasuk penyesuaian dalam struktur dewan direksi dan keterlibatan mitra strategis, menunjukkan komitmen mereka untuk menciptakan teknologi yang aman dan bermanfaat bagi semua.

Dengan terus memperkuat kemitraan dan menjaga kepatuhan terhadap regulasi, OpenAI berada di jalur yang tepat untuk menjadi pemimpin dalam perkembangan teknologi AI yang bertanggung jawab dan berkelanjutan.