INFO24.ID – Akhir pemerintahan Presiden Joko Widodo dianggap sebagai yang terbaik dalam sejarah berdirinya Republik Indonesia. Hal ini terlihat dari transisi kepemimpinan yang berjalan mulus menuju era pemerintahan Presiden terpilih, Prabowo Subianto.
Prabowo telah berkomitmen untuk melanjutkan berbagai program strategis yang dirintis oleh Jokowi, termasuk pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) dan penanganan berbagai tantangan bangsa seperti penambangan ilegal, narkoba, dan judi online.
Komitmen ini diungkapkan Prabowo saat Sidang Kabinet Pertama di Istana Garuda, IKN, pada Senin, 12 Agustus 2024 lalu. Dalam sidang tersebut, Presiden Jokowi juga meminta TNI dan Polri untuk mengawal proses transisi agar berjalan dengan lancar dan tertib.
Dalam arahan kepada TNI dan Polri, Jokowi menekankan pentingnya peran mereka dalam menjaga keamanan dan ketertiban di masa transisi, menjelang pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih serta Pilkada yang akan datang. TNI dan Polri dianggap memiliki peran krusial untuk memastikan stabilitas nasional tetap terjaga.
Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi, turut menegaskan bahwa transisi pemerintahan kali ini menjadi yang terbaik dan paling mulus. “Rakyat memberikan dukungan penuh kepada Prabowo-Gibran sebagai penerus Presiden Jokowi,” ujarnya.
Di sisi lain, Presiden Jokowi juga memberikan arahan kepada seluruh menteri di Kabinet Indonesia Maju (KIM) untuk menjaga stabilitas politik dan keamanan menjelang pelantikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih pada 20 Oktober 2024 mendatang.
Baca Juga: Jokowi Soroti Tantangan Pemindahan ASN ke IKN, Proses Tidak Sesederhana yang Dibayangkan
Pada Sidang Kabinet Terakhir yang digelar di Istana Negara, Jokowi memberikan instruksi kepada jajaran menterinya untuk mendukung penuh program-program presiden terpilih dan memastikan transisi pemerintahan berjalan efektif, sehingga pelayanan publik tetap berjalan tanpa gangguan.
Selain itu, Jokowi menekankan pentingnya penyelesaian regulasi yang dibutuhkan oleh pemerintahan baru. Hal ini bertujuan agar presiden terpilih Prabowo dan timnya dapat segera bekerja melayani rakyat tanpa hambatan.
Arahan ini menegaskan bahwa pemerintahan Jokowi akan berakhir dengan transisi yang lancar menuju kepemimpinan baru di bawah Prabowo Subianto. Dengan dukungan penuh dari rakyat dan jajaran pemerintahan, transisi ini diharapkan membawa Indonesia ke arah yang lebih baik.
Pada 20 Oktober mendatang, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dijadwalkan akan resmi dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia.