INFO24.ID – Polemik kehamilan yang menyeret nama Erika Carlina kini turut berdampak pada DJ Panda. Musisi dengan nama asli Giovanni Surya Saputra itu menjadi sorotan usai sejumlah pihak membatalkan kontrak penampilannya di berbagai event dan klub malam.
Meski telah menyampaikan klarifikasi dan permintaan maaf secara terbuka, respons publik justru semakin memanas. Tekanan warganet yang menilai DJ Panda kurang bertanggung jawab atas konten video parodi bertema kehamilan tersebut berimbas langsung pada kariernya di industri hiburan.
Sejumlah klub malam dan event organizer mengambil langkah tegas dengan mencoret DJ Panda dari daftar pengisi acara, termasuk WJP Festival 2025 di Medan yang sebelumnya telah mengonfirmasi kehadirannya.
Tak hanya itu, jadwal tampil rutinnya di beberapa tempat hiburan malam pun dibatalkan satu per satu. Bahkan, kolaborasi DJ Panda dengan Nathalie Holscher ikut batal setelah video parodi mereka viral dan menuai kritik tajam.
Menanggapi situasi tersebut, Nathalie Holscher memutuskan mundur dari proyek kerja sama dengan alasan menjaga profesionalisme dan menghindari polemik berkepanjangan.
Berikut daftar 14 klub malam dan event yang membatalkan penampilan DJ Panda:
- Black Owl – Surabaya
- Brexit – Jakarta
- HW Atlasm – Bali
- Hexagon – Banjarmasin
- Tembak Langit – Batam
- Cabin – Bogor
- The Venus – Palembang
- Angles Wing Indonesia – Balikpapan
- Angles Wing – Samarinda
- Odette – Malang
- Radar Space
- Gold Dragon – Bekasi
- Amavi – Medan
- Holywings
Gelombang pembatalan tersebut memicu berbagai reaksi warganet. Sebagian besar mendukung langkah tegas para penyelenggara acara.
“Luar biasa efek cancel-nya. Harusnya bisa dari awal bertanggung jawab dengan tenang, bukan tunggu viral dulu baru klarifikasi,” tulis akun @intanwinda_.
Namun, tidak sedikit pula yang menilai DJ Panda menjadi korban “cancel culture” yang berlebihan.
“Kita nggak tahu kebenaran 100 persen, jangan jadi hakim sosial,” komentar @reynaldh_.
Hingga berita ini diturunkan, DJ Panda belum memberikan respons lanjutan terkait pembatalan massal tersebut. Sebelumnya, ia hanya mengunggah video klarifikasi yang telah disaksikan lebih dari 9,4 juta kali di media sosial, tanpa menyinggung detail nasib jadwal manggungnya ke depan.